Tegalboto – Barang antik tidak selamanya memberi kesan kuno dan ketinggalan zaman. Banyak orang yang tertarik pada barang antik sehingga muncul istilah kolektor barang antik. Salah satunya Soni, kolektor barang antik dari Jember. Soni sudah mengoleksi barang antik selama 20 tahun. Koleksi barang antik yang dia punya sangat banyak, mulai dari koin dan uang kertas Indonesia tahun 80-an ke bawah, koin kuno mancanegara, dekorasi zaman dulu, setrika kuno, lukisan kuno dan banyak lagi.
Para kolektor barang antik bukan hanya sekedar mengoleksi, tapi juga menjualnya. Soni mendapatkan barang koleksinya dari sesama kolektor. “Saya menghabiskan uang 3 juta untuk membeli barang – barang ini.” ujar Soni. Barang antik yang dia koleksi sebagian besar dibeli dari Yogyakarta. Soni menjual koleksi barang antiknya di Blok M, Jember, mulai pukul 08.00 – 12.00 WIB.[]
Penulis: M. Hafidh
Editor: Endah Prasetyo