Musyawarah Daerah (Musyda) Ikatan Mahasiswa (IKMA) PGSD Daerah III Wilayah II kembali digelar untuk ketiga kalinya. Kegiatan ini dilaksanakan pada 8–11 Mei 2025 di Gedung Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan diikuti oleh perwakilan mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dari wilayah II, yaitu Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Mengusung semangat kolaborasi dan sinergi, kegiatan ini diharapkan mampu menghadirkan energi baru bagi pengembangan pendidikan dasar di Indonesia. Musyda yang rutin digelar setiap tahun ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi, diskusi, serta perumusan strategi untuk memajukan pendidikan dasar, baik di tingkat pusat maupun daerah. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen regenerasi kepengurusan IKMA PGSD Daerah Ke-III Wilayah II.
Berdasarkan hasil Musyda yang dilaksanakan pada (9/5), telah terpilih jajaran pengurus baru untuk masa bakti 2025/2026. Penetapan pengurus tertuang dalam Surat Keputusan No. 051/PW-3/C/IKMA-PGSD/A-1/V/2025 tentang Pengesahan Pengurus Daerah Ke-III IKMA PGSD Daerah III Wilayah II Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur Masa bakti 2025/2026.
Suasana pelantikan pengurus baru Ikatan Mahasiswa (IKMA) PGSD ke-3 Wilayah II, usai ditetapkan di gedung BKKBN Jember. (TB/Aiman)
Musyda kali ini juga melibatkan berbagai himpunan mahasiswa dari berbagai kampus, hal ini tampak dari keberagaman almamater yang dikenakan peserta saat acara berlangsung. Koordinator terpilih untuk Musyda tahun ini, adalah Nada dari Universitas Bhakti Indonesia Banyuwangi. Ia mengaku bahwa Musyda kali ini adalah pengalaman pertamanya mengikuti kegiatan IKMA PGSD.
“Tujuan awal memang saya ingin belajar, saya ingin menambah pengalaman saya, dengan bertemu teman-teman, saya ingin berbagi pengalaman dengan teman-teman sehingga meskipun capek tapi tidak masalah” ujar Nada.
Nada juga berharap IKMA PGSD semakin dikenal luas sebagai wadah kolaborasi dan kontribusi mahasiswa PGSD dalam dunia pendidikan. “Saya ingin IKMA PGSD Indonesia itu lebih dikenal lagi, dan menjadi wadah yang cakupannya lebih luas. Mengingat kalau peserta yang hadir kali ini hanya beberapa kampus, jadi harapannya mungkin nanti kami, saya dan rekan-rekan pengurus bisa menumbuhkan eksistensi itu lagi,” tambahnya.
Ditemui secara terpisah, ketua pelaksana kegiatan, Cahyana Dewi, menjelaskan bahwa persiapan acara ini dilakukan sejak tiga bulan sebelumnya. Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini bukan program rutin dari HMPS PGSD Mercusuar Universitas Jember, melainkan agenda resmi IKMA PGSD.
“Karena kebetulan Ketua Umum IKMA PGSD adalah Ketum Sofyan, yang berasal dari UNEJ, pihak korwil akhirnya menghubungi ketua himpunan kami agar Musyda tahun ini bisa dilaksanakan di Universitas Jember. Nah, untuk Musyda selanjutnya akan di plotting lagi ke Universitas lain,” jelas Cahyana.
Penulis: Rifdha Hana
Penyunting: Muh Slamet Hariyadi